Minggu, 02 November 2014

Rangkuman-rangkuman Pendapat Para Pakar Mengenai Kajian Tematik "Syahadat Dalam Nafas Setiap Muslim"

Assalamualaikum Wr Wb. Hai sahabat pembaca yang setia apa kabar ? :). Mungkin kamu sekalian berpikir kenapa yaa isi blog ini sangat sedikit sekali atau jarang up to date atau barang kali banyak fasilitas dari blog ini masih eror seperti halaman facebook dan fasilitas lainnya. Jawabannya yaa memang si pengurus blog ini ada waktunya cuma sabtu dan minggu doang hehehe. Di blog ini aku membuat program bagi para remas putra dan putri yaitu membuat rangkuman pendapat masing-masing mengenai kajian-kajian yang di ceramahkan minggu lalu. Tujuan program ini yaitu mengikutsertakan anggota remas ayo muhajirin dalam partisipasi perkembangan blog ayo muhajirin. Oke langsung saja yaa ^_^ "Inilah Rangkuman-rangkuman Pendapat Para Pakar Mengenai Kajian Tematik 'Syahadat Dalam Nafas Setiap Muslim'".
1. Rangkuman Pendapat dari Arinto Yuswantoro (SC Kajian Tematik ayo muhajirin)

Arinto Yuswantoro
"Syahadat terdiri dari 2 unsur, yaitu syahadat tauhid dan syahadat rosul. Syahadat tauhid (Asyhadu an laa ilaaha illallaah) bermakna bahwa tidak ada yg pantas dan patut disebut Ilah (tuhan) sehingga tdk ada satupun di dunia ini yg layak utk disembah selain Allah. Sedangkan Syahadat rosul bermakna bahwa Muhammad lah nabi dan rosul yg syariatnya wajib utk diikuti dan dipatuhi. Tauhid sendiri terbentuk dari 3 unsur, yaitu Rububiyah (pengenalan thd Allah melalui sifatnya sbg pencipta dan pemelihara), Ilahiyah (pengenalan kpd Allah melalui sifatnya sbg sesembahan) dan Asma'iyah (pengenalan kpd Allah melalui sifat2 wajib dan asma'ul husnaNya). 
Syahadat sendiri bermakna persaksian dan pengakuan seorang muslim ttg kebenaran Allah (Al Haq), pengakuan rasa cinta hamba kpd Rabb nya yg scr aplikatif diwujudkan dalam bentuk ibadah dan perilaku sehari2.
Perilaku tsb antara lain adalah selalu mengingat Allah disetiap tempat dan waktu, sering menyebut nama dan sifat Allah dlm kesehariannya, memperbanyak membaca dan memahami kitabNya, ikhlas utk melakukan semua perintah dan menjauhi laranganNya serta senantiasa berpikir dan bersikap dgn berorientasi kpd Allah. Layaknya seseorang yg mencintai kekasihnya, maka demikian pulalah seorang hamba memperlakukan Rabb nya, bahkan lebih dari itu.
Penerapan syahadat yg demikianlah yg menjadikan syahadat itu terus hidup dalam setiap perilakunya, baik dalam ibadah maupun muamalahnya, sehingga selama seorang hamba masih menyimpan nafas kehidupannya, selama itu pula syahadat itu akan abadi dalam nafasnya"
2. Rangkuman Pendapat dari Didik Hadiyanto, S.Pd. (Ketua Umum ayo muhajirin)
Didik Hadiyanto, S.Pd.

"Setiap muslim pastilah bersyahadat, yaitu menyatakan bahwa "tiada ilah selain Allah", namun sejauh mana seorang muslim itu memaknai sebuah syahadat akan mempengaruhi setiap perilaku seorang muslim. Seorang muslim yang syahadatnya sempurna, akan mengutamakan Allah diatas segala-galanya. Dia akan menjadi hamba Allah bukan hamba dunia. Ia akan menjadikan Allah untuk dicinta sehingga ia menjadi pecinta yang mabuk dalam lautan cinta-Nya, selalu mengingat-Nya, mematuhi-Nya dan tidak ingin membuat-Nya kecewa apalagi murka, karena ridho-Nya diatas segala-galanya. Wa Allahu a'lam."   

3. Rangkuman Pendapat dari Fida An Nisaa (Anggota remas ayo muhajirin)
"bismillah... syahadat=> bersumpah, bersaksi. maksudnya kita bersaksi bahwa tidak ada illah selain Allah. illah=> sesembahan/ Dzat yang disembah. tuhan=> segala sesuatu yang mendominasikan kita untuk melakukan suatu hal. ex menurutku: orang yang berpacaran akan melakukan apa saaja demi kebahagiaan sang pacar otomatis dia melakukannya secara rela dan ikhlas. namun jika orangtua menyuruhnya selalu aja ada alasannya untuk tidak mematuhi mereka. itu berarti ia mnganggap sang pacar adalah tuhan seakan-akan dia tak bisa hidup tanpanya.

nah bagaimana kita menjadikan Allah sebagai tuhan???? menurut penjelasan ustadz kemarin bahwa mencintai Allah harus memiliki sebab2 yang membuat kita makin percaya akan Cinta Allah kepada Allah. mari kita paparkan sedikit, dan semoga bermanfaat!

1. BUKTI CINTA-Nya

*Surah Al Baqarah ayat 29 "Dialah (Allah) yang menciptakan apa yang ada di bumi ini untukmu, kemudian Dia menuju ke langit. dan Dialah yang Maha Mengetahui segala sesuatu"

*Surah Al baqarah ayat 22 "Dialah (Allah) yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan laangit sebagai atap. dan Dialah yang menurunkan air (hujan) dari langitt, lalu Dia hasilkan dengan hujan itu buah-buahan sebagai rezeki untukmu. karena itu janganlah kamu mengadakan tandingan-tandingan bagi Allah padahal kamu mengetahui"

*Luasnya kasih sayang Allah "Ketika Allah menciptakan makhluk-Nya, Dia menetapkan dalam satu keputusan-Nya diatas singgasana kebesaran-Nya: SESUNGGUHNYA RAHMATKU (KASIH SAYANGKU) TELAH MENGALAHKAN KEMURKAANKU." HR. Muslim

2. Kenikmatan yang diberikan Allah

*Surah Al Baqarah ayat 25 "Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang2 yang beriman dan berbuat kebajikan, bahwa untuk mereka telah diseddiakan syurga2 yang mengalir dibawahnya sungai2. setiap kali mereka diberi rezeki buah-buahan dari syurga, mereka berkata, "inilah rezeki yang diberikan kepada kami dahulu" mereka telah diberi buah-buahan yang serupa dan disana mereka (memperoleh) pasangan-pasangan yang suci. mereka kekal didalamnya."

*Surah Al Mulk ayat 12 "Sesungguhnya orang-orang yang takut kepada Tuhannya yang tidak terlihat oleh mereka, mereka memperoleh ampunan dan pahala yang besar."

3. Siksaan Allah

*Surah Al Mulk ayat 6-7 "Dan orang-orang yang ingkar kepada Tuhannya, akan mendapat adzab Jahannam. dan itulah seburuk-buruk tempat kembali. apabila mereka dilemparkan kedalamnya mereka mendengar suara neraka yang mengerikan, sedang neraka itu membara."

*Surah Al Baqarah ayat 24 "..., maka takutlah kamu akan api neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu yang disediakan bagi orang-orang yang kafir."

bisa diambil kesimpulan pentingnya kita mengetahui: 1. Bukti Cinta Allah yaitu setelah terbukti kasih sayang Allah kepada kita hal itu membuat kita terdorong untuk bisa mencintai Allah secara lebih. 2. Kenikmatan yang diberikan Allah yaitu meyakinkan hati kita mengenai janji2 Allah yang diberikan kepada hamba-Nya yang taat. 3. Siksaan Allah yaitu memebrikan rasa takut kepada kita dan mengingatkan betapa kerasnya hukuman yang diberikan Allah kepada Hamba-Nya yang ingkar, serta mendorong kita untuk selalu Istiqamah dalam meraih keridhaan Allah.

demikian sedikit ulasan dari saya mohon maaf jika ada kesalahan dalam penulisan dan mohon dikoreksi ulang supaya tak ada kesalah pahaman dalam tulisan ini... terima kasih akhy "
   


4. Rangkuman Pendapat dari Aryanto Hadi Wicaksono (SC Blogger ayo muhajirin)
Aryanto Hadi Wicaksono
 "Akan kubuatkan sebuah perumpamaan yaitu Apabila seorang laki-laki mencintai seorang perempuan begitu pula sebaliknya. Apa yang dilakukan oleh seorang tersebut jika mencintainya ? yang pasti yang dilakukannya yaitu mengingatnya, membaca tulisan pesannya berulang kali, dan merasa senang jika bertemu dengannya dan ingin berlama-lama dengannya. Itulah Cinta. Jika kita mencintai Allah SWT, maka kita harus mengingatnya seperti bertasbih; membaca tulisan pesannya berulang kali seperti membaca Al-Qur'an; dan merasa senang jika bertemu dengannya dan ingin berlama-lama dengannya seperti Sholat. Ok demikian pendapat dariku ^_^"

31. Katakanlah (Muhammad): "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu." Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
( Surat Ali 'Imran ayat 31) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar